Minggu, 14 Februari 2010

SEMINAR INTERNASIONAL LINGUISTIK LINTAS BIDANG



1.        Dasar Pemikiran
Kajian linguistik dewasa ini semakin dikuasai positivisme, fondasionalisme, dan nomotetisme (nomotetism).Seminar Internasional Linguistik Lintas Bidang diharapkan dapat memunculkan ide-ide kreatif untuk mengeluarkan linguistik dari kungkungan nomotetisme (ilmu alam yang ditransformasikan ke ranah ilmu sosial) dengan harapan agar linguistik yang berada dalam ranah humaniora ini menjadi semakin humanis, bukan malah semakin sebaliknya. Seminar internasional Linguistik Lintas Bidang adalah gerakan akademis (intellectual map) untuk mengangkat ranah-ranah linguistik yang terlupakan, bahasa lokal (vernacular), bahasa ibu, dan ranah-ranah ilmu hibrida baru di bidang linguistik.
Selain kerjasama antar-keilmuan yang sudah lama berkembang dalam ranah linguistik, seperti kerjasama sosiologi dengan linguistik memunculkan ranah sosiolinguistik, kerjasama psikologi dengan linguistik memunculkan ranah psikolinguistik, kerjasama antropologi dengan linguistik memunculkan ranah antropolinguistik, era ini berkembang pula secara intens sejumlah objek material seperti linguistik forensik (forensic linguistics) sebagai wujud pertautan linguistik versus hukum, biolinguistik (biolinguistics) sebagai wujud pertautan linguistik versus biologi, evolusi bahasa (language evolution) sebagai wujud pertautan linguistik versus arkeologi-sejarah, dan linguistik komputasional (computational linguistics, language computing) sebagai wujud pertautan linguistik versus teknologi, patologi bahasa, dan lain-lain. Dengan disemangati Linguistik Lintas Bidang ini,  kajian kebahasaan masa depan diharapkan dapat lebih dikembangkan dan diarahkan ke aneka ranah perjuangan etis dan humanis.

2. Tujuan Seminar
Tujuan penyelenggaraan seminar ini adalah untuk memberi wadah bersemuka dan berbalah seputar kajian linguistik dalam berbagai perspektif bidang ilmu atau dalam keterkaitannya dengan ilmu-ilmu terapan bidang lain yang berhubungan dengan linguistik historis komparatif, dialektologi, semiotik, linguistik antropologi, sosiolinguistik, psiko-neurolinguistik, pragmatik, dan fonologi, morfologi, sintaksis, dan semantik sebuah bahasa. Seminar ini juga membuka peluang bagi penelaah ranah-ranah linguistik yang terabaikan di tanah air seperti ekolinguistik, linguistik forensik (forensic linguistics), biolinguistik (biolinguistics), evolusi bahasa (language evolution), patologi bahasa, dan linguistik komputasional (computational linguistics, language computing). Hasil seminar ini diharapkan dapat digunakan sebagai alternatif  bahan penelitian, pengembangan kurikulum, pengajaran, dan pengambilan kebijakan di berbagai institusi terkait.

3. Pemakalah
      Para pemakalah  yang akan berpartisipasi dalam seminar ini berasal dari perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Beberapa di antaranya yang sudah menyatakan kesediaan, antara lain:

1. Prof. Madya Noriah Mohamed (Universiti Sains Malaysia)
2. Dr. Drs. Eddy Setia, M.Ed. TESP (USU Medan)
3. Prof. Dr. M.Zaim (Kepala LPMP Sumatera Barat)
4  Prof. Dr. Nadra, M.S. (Universitas Andalas)
5. Prof. Dr. Oktavianus, M. Hum. (Universitas Andalas)
6. Prof. Dr. Jufrizal, M. Hum ( Universitas Negeri Padang)
7. Dr. Sawirman, M.Hum. (Universitas Andalas)

Penyelenggara mengundang akademisi, peneliti, dan peminat dari bidang-bidang ilmu terkait untuk ikut berpartisipasi sebagai pemakalah dengan mengajukan makalah sesuai dengan tema seminar dan kriteria penulisan yang ditentukan.

4. Makalah
a.  Isi makalah bersumber dari hasil penelitian, pengembangan, dan pemikiran inovatif  terkait dengan tema seminar.
b.  Makalah berisi antara 10 s.d. 15 halaman diketik dengan menggunakan  MS Word for Windows, 1,5 (satu setengah) spasi dengan jenis huruf  Arial 11 pitch pada kertas ukuran A4.
c.  Makalah disusun secara hierarkis dengan sistematika:
a) Judul, b) Abstrak, c) Pendahuluan, d) Pembahasan,
e) Penutup,  dan  f) Daftar pustaka
d.  Makalah lengkap diserahkan kepada panitia melalui email linguistik.unand@gmail.com dengan Cc ke sawirman@fsastra.unand.ac.id, atau dalam bentuk CD, paling lambat 5 Maret 2010.
e.  Proses seleksi makalah dilakukan dari tanggal 5 Maret sampai 7 Maret 2010.
f.   Pemberitahuan hasil seleksi makalah dilakukan melalui email,  linguistik.unand@gmail.com pada tanggal 8 Maret 2010 disusul dengan surat pemberitahuan dan undangan.
g.  Tanggal 12 Maret 2010 adalah batas penyerahan power point (bagi makalah yang diterima) dan konfirmasi keikutsertaan pemakalah.
h.  Pengumuman jadwal, tempat, dan waktu presentasi bagi pemakalah yang lolos seleksi melalui linguistik.unand@gmail.com tanggal 15 Maret 2010.
i.   Makalah yang disajikan akan dimuat dalam prosiding. Prosiding akan dikirimkan  ke alamat tempat domisili pemakalah dengan tambahan biaya pengiriman yang sesuai atau dapat diambil langsung ke sekretariat panitia pascaseminar.

5. Peserta Seminar
a.  Seminar internasional ini terbuka untuk umum, pemerhati linguistik, peneliti, praktisi, dan pendidik, baik dari Lembaga Penelitian Perguruan Tinggi dalam dan luar negeri, Lembaga Penelitian Pemerintah/Swasta, Lembaga Profesi, maupun dari Lembaga/Badan-badan Internasional dalam bidang linguistik dan pendidikan.
b.  Pendaftaran peserta dilakukan melalui email ke linguistik.unand@gmail.com dan cc ke sawirman@fsastra.unand.ac.id.
c.  Waktu pendaftaran peserta paling lambat tanggal 15 Maret 2010.
d.  Calon peserta yang mendaftar di luar batas waktu pendaftaran dikenakan biaya tambahan.

6. Waktu dan Tempat
Seminar Internasional ini akan diselenggarakan pada hari Kamis, tanggal  18 Maret 2010 bertempat di Gedung E, Kampus Limau Manis Universitas Andalas Padang, Sumatera Barat, Indonesia.

7. Biaya Pendaftaran Pemakalah dan Peserta  
Biaya pendaftaran pemakalah/peserta dapat dikirimkan melalui BNI 1946 No. Rek. 0068987258, a.n. Yanti Riswara,  dengan rincian sebagai berikut.               

a. Pemakalah yang lulus seleksi (dalam dan luar negeri)

-      Rp250.000,00 (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah) sebagai pengganti fotokopi makalah, sertifikat, kokarde, kudapan, makan siang, termasuk biaya cetak prosiding.
-      Rp300.000,00 (Tiga Ratus Ribu Rupiah), pembayaran setelah tanggal 15 Maret 2010.

Pemakalah yang lulus seleksi diharapkan mengisi formulir yang disediakan (terlampir) untuk konfirmasi keikutsertaan dengan melampirkan tanggal, nomor, dan bukti pembayaran melalui email ke linguistik.unand@gmail.com, cc ke sawirman@fsastra.unand.ac.id.

b. Peserta bukan pemakalah (dalam dan luar negeri)
 Sebagai pengganti fotokopi makalah, sertifikat, kokarde, kudapan,  dan makan siang, peserta dikenai biaya pendaftaran sebagai berikut.


a. Umum/dosen/peneliti:
-      Rp150.000,00 (Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah), pembayaran  sebelum  tanggal 15 Maret 2010.
-      Rp200.000,00 (Dua Ratus Ribu Rupiah), pembayaran setelah tanggal 15 Maret 2010.

b. Mahasiswa S-2 (dengan bukti kartu mahasiswa):
  - Rp100.000,00 (Seratus Ribu Rupiah), pembayaran sebelum   tanggal 15 Maret 2010.
  -  Rp150.000,00 (Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah), pembayaran setelah  tanggal 15 Maret 2010.

c. Mahasiswa S1 (dengan bukti kartu mahasiswa):
  -  Rp50.000,00 (Lima Puluh Ribu Rupiah), pembayaran sebelum  tanggal 15 Maret 2010.
  -   Rp75.000,00 (Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah), pembayaran setelah  tanggal 15 Maret 2010.

Peserta bukan pemakalah diharapkan mengisi formulir yang disediakan (terlampir), untuk konfirmasi keikutsertaan dengan melampirkan tanggal, nomor, dan bukti pembayaran.

8. Transportasi/Akomodasi
-      Biaya perjalanan dan akomodasi pemakalah/peserta dalam dan luar negeri  tidak ditanggung panitia.
-      Pemakalah/peserta yang membutuhkan penginapan dapat menghubungi penyelenggara untuk pemesanan kamar paling lambat satu minggu sebelum hari pelaksanaan.

9. Penyelenggara
        Seminar ini diselenggarakan oleh Program Studi S-2 Linguistik dan MLI Cabang Universitas Andalas.

10. Contact Person
Dr. Sawirman          : 08164717715
Yanti Riswara          : 08126877262
Rita Novita             : 08126731903
Yukasnedi                : 081374238383

11. Lain-lain.
         Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi panitia melalui nomor contact person, atau email linguistik.unand@gmail.com dan sawirman@fsastra.unand.ac.id  atau datang langsung ke sekretariat panitia di Fakultas Sastra Universitas Andalas Kampus Limau Manis Padang, Sumatera Barat, Indonesia
SEMINAR INTERNASIONAL
LINGUISTIK LINTAS BIDANG





PADANG, 18 MARET 2010




    



 


 

















PRODI S-2 LINGUISTIK PPS UNAND
MLI CABANG UNAND PADANG


FORMULIR PENDAFTARAN
SEMINAR INTERNASIONAL LINGUISTIK LINTAS BIDANG
UNIVERSITAS ANDALAS PADANG
18 MARET 2010
Formulir ini dapat diisi secara digital, dicetak, diperbanyak, atau difotokopi. Setelah diisi dikirim atau diserahkan kepada panitia dengan menyertakan bukti pembayaran.
Identitas Diri
1. Nama (dengan gelar)            :      

2. Jenis Kelamin                      :
3. No. HP/e-mail/blog/web   :
4. Instansi                                 :

    a. Alamat                              :

    b. Telepon/fax                     :

    c.  E-mail                             :
5. Rumah                                 :

    a. Alamat

    b. Telepon/fax                    :
6. Mendaftar sebagai                :  Pemakalah / Peserta
    (tandai salah satu)

7. Biaya Pendaftaran                :

  a. Tanggal pembayaran        :
  b. Jenis pembayaran             :
       (tandai salah satu)

*  Transfer melalui BNI 1946, No. Rek. 0068987258,
     a.n. Yanti  Riswara
       *   Tunai (mohon ditulis nama panitia yang menerima)

h. Bidang Keahlian: Khusus pemakalah (buat pelengkap CV presentasi).

..........., ................. 2010


.....................................
Peserta/Pemakalah

Tidak ada komentar:

Link

Pemberian tahu!

  • Selamat kepada Nurhasni, Alumni Sastra Minangkabau Angkatan 2000 yang telah memperoleh beasiswa dari FORD FOUNDATION INTERNATIONAL FELLOWSHIPS PROGRAM DI INDONESIA , untuk melanjutkan program Masternya. Semoga selalu berjaya!
  • Selamat kepada Ibu Drs. Zuriati, M. Hum sudah diterima di Universitas Indonesia untuk melanjutkan program Doktor, semoga jalannya selalu dilapangkan oleh Allah SWT.Amin!
  • selamat kepada Hasanadi. SS, telah diterima di Balai Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional

Blog Alternatif

Siapakah Peneliti Melayu Yang Paling Anda Kagumi?

Istana

Istana
Rumah Kami
Powered By Blogger

Arsip Blog

Mengenai Saya

Foto saya
Pariaman, Sumatra Barat, Indonesia
SEMOGA TULISAN TERSEBUT BERMANFAT BAGI PEMBACA, DILARANG KERAS MENGUTIP BAIK KATA-KATA, MAUPUN MENCIPLAK KARYA TERSEBUT, KARENA HAL TERSEBUT ADALAH PENGHIANATAN INTELEKTUAL YANG PALING PARAH DI DUNIA INI, KECUALI MENCANTUMKAN SUMBERNYA.

Bagimana Penilaian Anda tentang Blog ini?

Cari Blog Ini

Daftar Blog Saya

Pengikut

Sastra Minangkabau Headline Animator

SEJARAH MARXIS INDONESIA

UNIVERSITAS

GEDUNG KESENIAN DAN TEATER

LOVE

Al-Qur'an dan Al-Hadist


Tan Malaka

1897 - 1949

1921 SI Semarang dan Onderwijs

1925 Menuju Republik Indonesia (Naar de 'Republiek Indonesia')

1926 Semangat Muda

Aksi Massa

1943 Madilog

1945 Manifesto Jakarta

Politik

Rencana Ekonomi Berjuang

Muslihat

1946 Thesis

1948 Islam Dalam Tinjauan Madilog

Pandangan HidupKuhandel di Kaliurang

GERPOLEK (GERilya - POLitik - EKonomi)

Proklamasi 17-8-1945, Isi dan Pelaksanaannya

Tan Malaka (1921)

Sumber: Yayasan Massa, terbitan tahun 1987

Kontributor: Diketik oleh Abdul, ejaan diedit oleh Ted Sprague (Juni 2007)

Kekuasaan Kaum – Modal Berdiri atas didikan yang berdasar kemodalan.
Kekuasaan Rakyat hanyalah bisa diperoleh dengan didikan kerakyatan.

Kata Pengantar Penerbit

Lagi sebuah buku kecil (brosur) Tan Malaka berjudul “SI Semarang dan Onderwijs”, yang ejaan lama telah kita sesuaikan dengan ejaan baru, dan juga telah kita tambah dengan daftar arti kata-kata asing hal 34-36.

Brosur ini diterbitkan di Semarang pada tahun 1921 oleh Serikat Islam School (Sekolah Serikat Islam). Karya pendek Tan Malaka ini sudah termasuk: “Barang Langka”. Brosur ini merupakan pengantar sebuah buku yang pada waktu itu akan ditulis oleh Tan Malaka tentang sistem pendidikan yang bersifat kerakyatan, dihadapkan pada sistem pendidikan yang diselenggarakan kaum penjajah Belanda. Bagaimana nasib niat Tan Malaka untuk menulis buku tentang pendidikan merakyat itu, kami sebagai penerbit kurang mengetahuinya. Mungkin Tan malaka tidak sempat lagi menulisnya karena tidak lama kemudian beliau dibuang oleh penjajah Belanda karena kegiatan perjuangannya dan sikapnya yang tegar anti kolonialisme, imperialisme dan kapitalisme. Terserah kepada penelitan sejarah Bangsa Indonesia nantinya untuk menelusuri perkara ini. Yang jelas tujuan Tan Malaka dalam pendidikan ialah menciptakan suatu cara pendidikan yang cocok dengan keperluan dan cita-cita Rakyat yang melarat !

Dalam hal merintis pendidikan untuk Rakyat miskin pada zaman penjajahan Belanda itu, tujuan utama adalah usaha besar dan berat mencapai Indonesia Merdeka. Tan Malaka berkeyakinan bahwa “Kemerdekaan Rakyat Hanyalah bisa diperoleh dengan DIDIKAN KERAKYATAN” menghadapi “Kekuasan Kaum Modal yang berdiri atas DIDIKAN YANG BERDASARKAN KEMODALAN”.

Jadi, usaha Tan Malaka secara aktif ikut merintis pendidikan kerakyatan adalah menyatu dan tidak terpisah dari usaha besar memperjuangkan kemerdekaan sejati Bangsa dan Rakyat Indonesia.

Untuk sekedar mengetahui latar-belakang mengapa Tan Malaka sebagai seorang pejuang besar dan revolusioner itu sadar dan dengan ikhlas terjun dalam dunia pendidikan pergerakan Islam seperti Sarekat Islam ? Tidak lain karena keyakinannya bahwa kekuatan pendorong pergerakan Indonesia itu adalah seluruh lapisan dan golongan Rakyat melarat Indonesia, tidak perduli apakah ia seorang Islam, seorang nasionalis ataupun seorang sosialis.

Seluruh kekuatan Rakyat ini harus dihimpun dan disatukan untuk menumbangkan kolonialisme Belanda di Tanah Air kita. Persatuan ini harus di tempat di kawah candradimukanya perjuangan menumbangkan kolonialisme dan imperialisme. Inilah mengapa Tan Malaka pun tidak ragu-ragu dan secara ikhlas terjun dalam dunia pendidikan masyarakat Islam. Dalam lingkungan pendidikan Serikat Islam yang merupakan pergerakan rakyat yang hebat pada waktu itu. Jangan pula dilupakan bahwa usia Tan Malaka pada waktu itu masih sangat muda.

Memasuki ISI dari karya pendek Tan Malaka ini, dikemukakan oleh Tan Malaka TIGA TUJUAN pendidikan dan kerakyatan sebagai berikut :

1. Pendidikan ketrampilan/Ilmu Pengetahuan seperti : berhitung, menulis, ilmu bumi, bahasa dsb. Sebagai bekal dalam penghidupan nanti dalam masyarakat KEMODALAN.
2. Pendidikan bergaul/berorganisasi serta berdemokrasi untuk mengembangkan kepribadian yang tangguh, kepercayaan pada diri sendiri, harga diri dan cinta kepada rakyat miskin.
3. Pendidikan untuk selalu berorientasi ke bawah.

Si Kromo, si-Marhaen, si-Murba tanpa memandang kepercayaan agama, keyakinan dan kedudukan mereka, dalam hal ini termasuk golongan-golongan rakyat miskin lainnya.

Ketiga TUJUAN pendidikan kerakyatan tersebut telah dirintis oleh Tan Malaka dan para pemimpin Rakyat lainnya seperti Ki Hajar Dewantara, Muhammadiyah, pesantren-pesantren Nahdatul Ulama, SI dsb. Semua usaha, pengorbanan mereka itu tidak sedikit sahamnya dalam Pembangunan Bangsa/National Building dan dalam membangkitkan semangat perjuangan memerdekakan Rakyat Indonesia dari belenggu penjajahan. Merek atelah memberikan yang terbaik dalam hidup mereka kepada Bangsa dan Rakyat Indonesia. Mereka telah tiada, tetapi jiwanya yang menulis, jiwa-besar mereka, pikiran-pikirannya yang agung akan tetap hidup sepanjang zaman.

Akhir kata dikutip di bawah ini ucapan tokoh besar pergerakan kemerdekaan dan pemimpin besar Presiden Amerika Serikat ABRAHAM LINCOLN sebagai berikut :

“WE MUST FIRST KNOW WHAT WE ARE, WHERE WE ARE AND WHERE WE ARE GOING, BEFORE SAYING WHAT TO DO AND HOW TO DO IT”

”Pertama-tama harus diketahui Apa kita, dan Dimana Kita serta Kemana Kita akan pergi, sebelum mengatakan apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukanya”.

Penerbit,

Yayasan Massa, 1987